Jual Beli Bros Jilbab
Source : Lina Livia - linalivia.com

Mendulang Rupiah dari Jual Beli Bros Aksesoris Jilbab

Posted on

Perkembangan tren jilbab membuka peluang bisnis jual beli bros sebagai aksesoris tambahan jilbab yang dapat mendatangkan pundi-pundi rupiah. Meskipun telah banyak orang yang menawarkan produk serupa, kesempatan usaha dari jual beli bros masih terbuka lebar.

Usaha jual beli yang bisa dikatakan minim modal ini bisa menjadi referensi usaha sampingan yang dapat menambah penghasilan rumah tangga.

Kesempatan usaha ini tentu seiring dengan peningkatan kesadaran perempuan muslim di Indonesia dalam penggunaan jilbab. Tren busana muslim dan jilbab pun mengalami perkembangan serupa dimana banyak produsen dan desainer menawarkannya. Tentunya perkembangan ini diiringi pula dengan perkembangan industri kreatif yang ingin berjalan seiringan, yaitu dengan menciptakan kreasi bros aksesoris jilbab dengan banyak variasi dan harga yang cukup terjangkau.

Bros aksesoris jilbab ini tidak hanya berfungsi sebagai pengikat/kancing jilbab, tetapi juga menambah nilai keindahan dari jilbab itu sendiri. Potensi inilah yang dimanfaatkan oleh pelaku industri kreatif untuk mendulang rupiah dari jual beli bros aksesoris jilbab. Berikut kami sajikan ulasan singkat tentang peluang usaha ini bagi Anda yang ingin memulai usaha di bidang jual beli aksesoris jilbab.

Mulai jual beli bros aksesoris jilbab

A. Target Pasar Bros Aksesoris Jibab

Target pasar ataupun target konsumen menjadi salah satu faktor pendorong usaha Anda, dengan mengetahui target pasar Anda dapat memilih produk bros yang sesuai untuk dapat ditawarkan. Adapun beberapa manfaat yang diperoleh dari penentuan pangsa pasar ini adalah

  1. Mempermudah dalam membuat ataupun membeli produk bros dari produsen. Disinilah keunikan sebuah produk dapat terlihat karena Anda telah menentukan pangsa pasar.
  2. Menghemat biaya produksi atau biaya belanja produk karena Anda hanya akan memproduksi atau belanja barang sesuai dengan yang dibutuhkan dan tidak perlu menyediakan stok non pangsa pasar.
  3. Menghemat biaya promosi, biaya promosi disini dapat diartikan sebagai semua sumber daya yang dibutuhkan untuk memperkenalkan produk yang dijual kepada konsumen. Pangsa pasar yang jelas membantu Anda memusatkan semua sumber daya yang ada untuk meningkatkan penjualan. Sumber daya yang dimaksud disini antara lain berupa uang, tenaga, relasi dan konsumen.

Penentuan pangsa pasar juga harus dilakukan dengan cermat dan perlu adanya latihan, karena Anda tidak bisa langsung menemukan konsumen potensial Anda dari mana. Ada kalanya perlu buffer/cadangan produk yang universal pada awal-awal usaha ini. Hal ini bertujuan untuk mengetahui dengan pasti konsumen potensial yang cocok bagi Anda.

Baca juga : 5 Tips Pemula dalam Menekuni Bisnis Fashion

B. Memproduksi atau Membeli

Setelah Anda menentukan pangsa pasar dan menemukan konsumen potensial yang sesuai, langkah selanjutnya adalah memutuskan langkah produksi atau cukup dengan membeli dari produsen. Beberapa pertimbangan dalam memutuskan langkah ini adalah sebagai berikut :

  1. Kualitas barang; produksi secara masal menggunakan mesin dari produsen cenderung terdapat beberapa kekurangan dari kualitas barang seperti tingkat kerapian yang kurang, bahan yang seadanya dan lainnya. Sedangkan produksi secara mandiri, Anda dapat melakukan kontrol pada kualitas bahan, proses pembuatan serta quality control secara keseluruhan. Anda juga lebih mengetahui mengenai keunggulan dari produk yang telah diproduksi sendiri.
  2. Biaya produksi; biaya produksi pada pilihan membeli pada produsen tidak perlu dipikirkan karena Anda cukup mengetahui biaya beli kemudian ditambahkan keuntungan/margin untuk kemudian dijual lagi. Berbeda halnya dengan produksi masal, memproduksi secara mandiri/sendiri perlu diperhitungkan mengenai biaya produksi ini. Harga bahan baku, ongkos pekerja, serta biaya lain. Namun ketika memproduksi secara mandiri juga memungkinkan Anda untuk memilih bahan baku dari penyedia yang lebih murah/terjangkau yang dapat menghemat biaya produksi secara keseluruhan.
  3. Biaya investasi; nilai investasi berupa pembelian alat produksi dan bahan baku pada produksi masal tidak menjadi faktor pertimbangan ketika Anda lebih cenderung memilih membeli dari produsen daripada memproduksi secara mandiri. Namun ketika memilh untuk memproduksi secara mandiri, Anda harus berpikir biaya investasi peralatan dan perlengkapan. Tentunya peralatan dan perlengkapan disini adalah segala yang digunakan untuk memproduksi bros aksesoris jilbab.

C. Promosi melalui Media Sosial

Langkah selanjutnya adalah mulailah melakukan promosi kepada konsumen. Manfaatkanlah media sosial dan jejaring pertemanan online yang saat ini sedang berkembang pesat.

Bergabunglah dalam sebuah kelompok atau grup pertemanan, disanalah Anda bisa memasarkan produk dimaksud. Namun ada etika atau trik supaya Anda diterima dengan baik dalam sebuah grup pertemanan online.

Jika Anda bergabung pada grup wirausaha sebaiknya berikanlah “lebih banyak” manfaat telebih dulu kepada anggota grup sebelum menawarkan produk. Hal ini akan memberikan rasa nyaman bagi seluruh Anggota grup, tentunya Anda tidak ingin dianggap sepele ketika hanya dibilang numpang iklan pada sebuah grup. Rasa nyaman inilah yang akan membuat anggota grup lebih bisa menerima produk yang ditawarkan nantinya.

D. Belajar dan Terus Belajar

Belajar menjadi salah satu poin penting dalam mengembangkan usaha. Perbaharui terus pengetahuan tentang perkembangan jilbab dan aksesorisnya.

Dengan mengetahui perkembangan ini dapat menjadi bahan pertimbangan dalam memilih dan membuat bros aksesoris jilbab setiap periodenya. Perbaharui model bros yang dijual akan semakin membuat konsumen betah dengan produk yang Anda tawarkan.

Selain belajar tentang perkembangan dunia jilbab, Anda juga harus terus belajar mengenai konsumen dan inovasi secara keseluruhan. Karena penting juga mengetahui tipikal konsumen serta kecenderungannya sehingga dapat membantu Anda menawarkan produk yang sesuai dengan kebutuhan pasar secara keseluruhan.

Perbaiki setiap kekeliruan dalam mengembangkan usaha ini mulai dari kritik dan saran dari para konsumen hingga perbaikan dalam produk yang dijual.

E. Konsisten

Salah satu penyebab banyak usaha yang awal mulanya ramai pembeli kemudian jatuh di tengah jalan karena kurangnya sikap konsisten dalam memproduksi dan menjual produknya. Rasa percaya diri akan produk yang ditawarkan juga penting dalam menjaga usaha ini untuk tetap tumbuh dan berkembang.

Semua harus dimulai dengan kerja keras dan terus menerus. Kerja keras disini tidak berarti harus kerja rodi tapi lebih kepada sikap pantang menyerah serta terus berusaha. Ketika Anda kurang bersemangat ingatlah niat pertama kali yang Anda membuka usaha ini serta masih banyak di luar sana yang kurang beruntung dibanding Anda dan ingatlah rejeki tidak akan tertukar.

F. Modal Kerja Jual Beli Bros Jilbab

Pembahasan modal kerja tentunya menjadi salah satu poin yang paling menyita perhatian. Siapa bilang bahwa memulai usaha ini harus memiliki modal besar? Tidak semua usaha harus dimulai dari modal kerja di awal, Anda dapat memanfaatkan relasi/kenalan produsen bros aksesoris jilbab.

Anda bisa mengambil dengan kesepakatan produsen untuk dipasarkan secara mandiri, bisa mulai dengan jumlah yang kecil terlebih dulu dimulai dari modal Rp. 300.000 (tiga ratus ribu rupiah) atau bahkan Anda tidak perlu mengeluarkan sepeserpun dengan sedikit negosiasi dengan pemilik barang.

Modal kerja lain yang dibutuhkan adalah smartphone/hp untuk mulai memasarkan via media sosial dan sms brodcast dan tentunya pulsa sebagai amunisi lain berjualan.

Pertimbangan dalam melakukan penjualan sebaiknya ambillah margin/keuntungan secukupnya karena hal ini akan mempengaruhi harga jual. Gunakanlah kuantitas sebagai salah satu prinsip pengali jual. Tidak sekedar untung besar karena semakin banyak jumlah bros aksesoris jilbab yang bisa dijual maka semakin besar pula keuntungan yang diperoleh.

Setelah mengetahui putaran modal kerja dalam usaha, Anda bisa mulai memikirkan untuk memproduksi bros secara mandiri sebagai perkembangan usaha.

Sekian sedikit ulasan kami mengenai peluang usaha di bidang jual beli aksesoris jilbab. Semoga memberikan gambaran singkat mengenai usaha jual beli bros aksesoris jilbab. Tetaplah berusaha dengan konsisten, berdoa kepada Yang Maha Esa untuk perkembangan usaha Anda dan selamat berwirausaha.