Source : Unsplash - Deddy Yoga Pratama

3 Konsep Niaga Digital untuk Wirausaha Muslim

Posted on

Berkarier sebagai wirausahawan muslim di era digital tentunya tak boleh terlepas dari syariat Islam untuk itu perlu adanya konsep niaga digital. Ada aturan dan batasan bisnis yang tidak boleh dilanggar untuk semata-mata mencari keuntungan.

Sharif Banna—salah satu pendiri British Academy of Quranic Studies Guest of Sharia Law di Universitas Oxford—mengungkapkan setidaknya ada 3 konsep yang harus dipenuhi seorang muslim yang ingin memulai bisnis, antara lain:

3 Konsep Niaga Digital untuk Wirausaha Muslim
Source : Unsplash – Deddy Yoga Pratama
  1. Pada dasarnya, Islam memperbolehkan umatnya mengumpulkan harta dari berniaga dengan harapan harta tersebut dapat memberikan faedah. Namun, jangan sampai Anda terlalu fokus pada keuntungan semata. Sebab ada tiga konsep niaga digital dalam berdagang yang harus diperhatikan yakni kehalalan, thayyib, dan barakah;
  2. Selanjutnya, wirausahawan muslim yang ingin berdagang di dunia digital harus memenuhi kriteria-kriteria berkualitas. Antara lain takwa, amanah, memiliki pemikiran jangka panjang, serta mampu memikirkan agar produk yang dipasarkan memberi manfaat kepada banyak orang;
  3. Konsep ketiga yang harus Anda pahami dan sadari adalah peluang maupun kesempatan yang berkembang di dunia digital. Selama beberapa tahun terakhir, era ini telah menciptakan peluang pasar yang sangat lebar. Hal ini memungkinkan siapa saja—termasuk pebisnis muslim—untuk memperluas jaringan distribusi ke berbagai tempat.

Baca juga : Perhatikan 4 Syarat Memulai Bisnis Digital dari Nol

Dengan menguasai tiga konsep di atas secara maksimal, keinginan Anda untuk merintis karier sebagai wirausahawan muslim di era digital akan berkembang baik. Pastikan juga jenis bisnis yang akan dikelola sesuai dengan konsumen.